Email Subscription box byLatest Hack

14 August 2012

Sudah Lupa Rasanya

Pertanyaannya dimulai dari sini. “Bagaimana rasanya tidak menggunakan kacamata?” Saya melihat kebebasan dari orang-orang tanpa kacamata. Menoleh, melompat, menengok keatas atau mencari koin yang terjatuh. Terlihat lebih mengagumkan tanpa kacamata. Tidak memberatkan di hidungnya. Tidak mesti kerepotan mengelapnya, saat hujan turun, atau air dari mata berembun. Saya bisa saja melepaskannya, tapi rabun. Semua berbaur. Tulisan seperti garis lurus berhimpitan, rupa seperti manusia tanpa wajah. Saya coba membiasakannya, memicingkan mata saat melihat dunia. Tapi terlalu sombong, tanpa bantuannya. Saya tidak terbiasa. Mungkin itulah yang terasa. Tidak biasa. Saya tidak terbiasa tanpa seseorang disamping. Belum, mungkin.

0 comments:

Post a Comment